Karang Taruna Dan Komunitas Jasemerjo Pampang Paliyan Lepas Ratusan Burung

oleh -
oleh
Pelepasan ratusan burung di Pampang Paliyan. KH/ Edo
iklan dprd
Pelepasan ratusan burung di Pampang Paliyan. KH/ Edo
Pelepasan ratusan burung di Pampang Paliyan. KH/ Edo

PALIYAN, (KH)— Sebagai bentuk keprihatinan masyarakat atas kelestarian burung liar di desanya. Karang taruna setempat dan Komunitas pecinta burung Jasemerjo, Polaman, Desa Pampang, Kecamatan Paliyan, melepas liarkan ratusan burung.

Salah seorang penggagas acara Mahmud Ariyanto mengatakan, pelepasan ratusan burung bersama karang taruna ini merupakan bentuk keprihatinan karena dalam beberapa tahun terakhir sudah jarang ditemui burung liar di desanya.

“Saat ini hanya simbolis saja, nanti setiap tahun akan dilepas liarkan ke setiap kampung di desa Pampang,” Jelasnya saat ditemui KH disela-sela acara, Minggu (29/5/2016) Pagi.

Burung yang dilepaskan tersebut ada 10 jenis, diantaranya Kutilang, Perkutut, Jalak, Kenari, Srigunting,  Pleci dan lainnya. Burung ini diperoleh dari penjual burung di sekitar Gunungkidul. Kedepan jika masyarakat sudah mulai sadar tentang konservasi maka akan dilepas  lagi berbagai burung seperti Jalak Dan Kacer.

iklan golkar idul fitri 2024

“Kami berharap masyarakat ikut menjaga lingkungan sehingga habitat burung tidak terganggu dan punah ,” Katanya.

Mahmud menambahkan, apabila konsep konservasi berhasil, harapan Karangtaruna dan Komunitas Jasemerjo bisa mengembangkan wisata alam untuk mendukung desa wisata industri perak di pampang. Sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Sementara itu, Pemdes memberikan dukungan dengan mengeluarkan peraturan desa tentang konservasi burung yang berisi pelarangan penangkapan burung.

“Kami berharap desa sebelah bisa melakukan hal sama, karena burung akan bermigrasi ke lokasi lain, jika tidak maka akan percuma,” Tambahnya.

Sementara camat Paliyan Marwata Hadi mengapresiasi pemerintah desa yang mengeluarkan perdes tentang konservasi burung di desa pampang. Perdes ini baru pertama kali dibuat di Kecamatan paliyan. “Kami berharap desa lain bisa menyusul untuk kelestarian lingkungan,” Katanya.

Ia berharap masyarakat ikut berperan aktif menjaga lingkungan konservasi, disamping itu pemerintah desa akan mendukung dan melakukan konservasi dengan memberikan penyuluhan kepada mastyarakat. (Edo)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar