Jalan Baron Minim Rambu-rambu Lalu Lintas

oleh -
oleh
iklan dprd

TANJUNGSARI, kabarhandayani.– Dalam beberapa waktu terakhir ini, banyak ditemukan tikungan dan turunan jalan di Jalan Baron yang tidak ada rambu lalu lintasnya. Bahkan didapati juga rambu-rambu lalu lintas yang telah lama ambruk namun hingga kini belum juga ada perbaikan.

Hal ini pastinya sangat membahayakan pengguna jalan yang jumlahnya semakin lama semakin meningkat. Apalagi akan mengahadapi liburan lebaran yang tentu saja arus lalu lintas sepanjang jalan ini telah bisa dipastikan akan mengalami kenaikan signifikan.

Beberapa titik jalan yang tidak ada rambu lalu lintasnya adalah tikungan dan tanjakan jalan di sepanjang Desa Kemiri dan Desa Kemadang Kecamatan Tanjungsari. Terhapusnya marka jalan juga semakin menambah rawannya kecelakaan di area jalan ini.

Mariyo, salah satu pengguna jalan yang setiap harinya melintasi Jalan Baron di Kecamatan Tanjungsari menuturkan, roboh dan tidak adanya rambu lalu lintas ini telah berlangsung sejak lama. Bahkan saking lamanya, ia sendiri tak bisa mengingat kapan persisnya hal itu mulai terjadi. “Seingat saya rambu lalu lintas yang roboh itu sudah lama terjadi. Entah dalam hitungan bulan atau tahun saya sudah lupa,” terang Mariyo, Minggu (29/6/2014).

iklan golkar idul fitri 2024

Mariyo menambahkan, di sepanjang jalan ini juga banyak didapati rambu lalu lintas yang dianggapnya kurang tepat. Ada beberapa rambu yang dinilainya kurang memberikan informasi keadaan jalan yang sebanarnya, “Banyak rambu yang seharusnya itu tikungan tajam atau turunan tajam tapi yang terpajang justru rambu bergambar persimpangan atau pertigaan jalan,” lanjutnya.

Tidak adanya rambu-rambu lalu lintas ini, menurut Mariyo, merupakan salah satu penyebab tingginya angka kecelakaan di Jalan Baron. Ia berharap hal ini agar segera dibenahi karena sebentar lagi libur lebaran segera datang agar angka kecelakaan dapat ditekan. “Sebentar lagi kan libur Lebaran, kasihan pengguna jalan yang belum hafal medan jalan. Kalau dibiarkan saja bisa-bisa kasus kecelakaan akan terus bertambah,” pungkasnya. (Maryanto/Hfs)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar